Sepertinya waktu telah terhenti
Apakah hari memang selama ini?
Semuanya adalah dirimu
Namun tanpamu
hari ini aku bersedih, hanya meneteskan air mata
Tidakkah kau mendengarnya?
Suaraku ini
Seperti inilah aku
Hanya memanggilmu
Aku merindukanmu
Sebuah nama yang menguncup di ujung bibirku
Aku merindukanmu
Sesaatpun aku tak pernah lupa
Dimanakah dirimu berada?
Jika sekarang kau mendengar hatiku ini
Jawablah, aku mohon
Aku sakit seperti ini
Semuanya adalah dirimu
Namun tanpamu
Tiba-tiba semuanya menjadi terasa aneh
Tidakkah kau mendengarnya?
Suaraku ini
Seperti inilah aku
Hanya memanggilmu
Aku merindukanmu
Sebuah nama yang menguncup di ujung bibirku
Aku merindukanmu
Sesaatpun aku tak pernah lupa
Dimanakah dirimu berada?
Jika sekarang kau mendengar hatiku ini
Jawablah, aku mohon
Akankah aku bisa melihatmu meski itu di dalam mimpi?
Meski aku menutup mata, wajahku tetap berlinang air mata
takut-takut bahwa kau akan kembali
Aku bahkan tak bisa melangkah selangkahpun
Aku merindukanmu
Sebuah nama yang menguncup di ujung bibirku
Aku merindukanmu
Sesaatpun aku tak pernah lupa
Dimanakah dirimu berada?
Jika sekarang kau mendengar hatiku ini
Jawablah, aku mohon
Aku sakit seperti ini
Aku merindukanmu
0 Comments:
Post a Comment