(Boom seperti bom, Boom seperti bom
Boom seperti bom, Boom seperti bom
Boom Boom, Boom seperti bom
Boom seperti bom)
Kau tampak baik-baik saja, yeah yeah yeah
Aku sendiri cukup baik, yeah yeah yeah
Meskipun aku memikirkanmu di saat-saat aku pikir aku sudah terlupakan
Aku bertahan di sana dan terus hidup, yeah yeah yeah
Aku menutup mulut, tutup mulut dan terus hidup, cheese
Ekorku terperangkap di pintu, itu tak akan tertutup
Angin berhembus melalui celah, wusss
Karena kedinginan, kedinginan, aku ingin kau memelukku, sial !!
Di depan orang lain, aku tersenyum, aku tak membiarkannya ketahuan
Aku bertingkah seolah-olah aku tak tahu, seolah itu urusan orang lain
Tuk tuk tuk, karena sesuatu yang tak penting
Huk huk huk, seperti bendungan yang bobol
BOOM (Powwowowow)
Kewarasanku yang telah berusaha aku tahan
BOOM (Powwowowow)
Itu meledak, seperti api, membara
BOOM (Powwowowow)
Tak bisa menahannya lagi, lagi dan lagi, itu terlalu berlebihan
BOOM (Powwowowow)
Aku baik-baik saja dengan siapapun, aku mohon hibur saja aku
(Yeah yeah eh-)
Tak apa-apa, tak apa-apa, yeah yeah yeah
Jangan khawatirkan aku, yeah yeah yeah
Kau tahu, terkadang kau bisa menjadi sensitif
Hanya saja hari itu adalah hari ini, yeah yeah yeah
Mereka bilang aku menyedihkan dan mereka bersumpah padaku (mereka bersumpah padaku)
Apapun yang mereka katakan, aku tak peduli (aku tak peduli)
Apa itu karena kesombonganku?
Kesalahpahaman terus tumbuh
Orang yang tetap diam adalah orang yang menderita, yeah yeah yeah
Di depan teman-temanku, aku bilang semua ini hanya pengalaman
Aku pura-pura tenang, pura-pura seperti orang dewasa, lalu
Tuk tuk tuk, karena sesuatu yang tak penting
Huk huk huk, seperti bendungan yang bobol
BOOM (Powwowowow)
Kewarasanku yang telah berusaha aku tahan
BOOM (Powwowowow)
Itu meledak, seperti api, membara
BOOM (Powwowowow)
Tak bisa menahannya lagi, lagi dan lagi, itu terlalu berlebihan
BOOM (Powwowowow)
Aku baik-baik saja dengan siapapun, aku mohon hibur saja aku
Ay, aku sangat menyukaimu
Ay, perpisahan benar-benar menyakitkan
Ay, karna itu aku akan memaksa diri untuk melupakanmu
Ay, itu tak berjalan seperti yang aku inginkan
Ay, ini pasti yang akan terkenang
Ay, bahkan jika itu berarti semuanya harus meledak
Aku lebih baik dengan bersih
Menghapusmu
BOOM (Powwowowow)
Kewarasanku yang telah berusaha aku tahan
BOOM (Powwowowow)
Itu meledak, seperti api, membara
BOOM (Powwowowow)
Tak bisa menahannya lagi, lagi dan lagi, itu terlalu berlebihan
BOOM (Powwowowow)
Aku baik-baik saja dengan siapapun, aku mohon hibur saja aku
Bahkan air mata terakhir yang aku tahan
Itupun akhirnya meledak, selamat tinggal sayangku
0 Comments:
Post a Comment