Orang-orang menyeberang jalan dan saat itu bukanlah lampu hijau
Di jalan penuh dengan bau keringat dan kerumunan besar
Itu adalah jalan dalam ingatanku yang aku sukai
Omelan dari pria yang menarik gerobak dengan mata merah itu
Lagu-lagu dari pasangan yang tengah bernyanyi
Di bawah cahaya redup, jalan-jalan diwarnai dengan matahari terbenam
Pemandangan kemiskinan, tertutupi oleh lampu nan pekat
Panas dari hari yang sibuk tiba-tiba menjadi jalanan kosong
Malam yang gelap, jalan ke-8 Cheonggyecheon yang sepi
Betapa menakjubkannya hidup
Untuk cinta kita yang sengsara dan miskin
Untuk kehidupan kita yang penuh perjuangan
0 Comments:
Post a Comment